Hati

Malam ini saya melewatinya dengan beberapa teman saya dengan membicarakan topik yang sungguh-sungguh BERAT. Yah seperti biasa, hal yang kita bicarakan itu pasti tentang kuliah dan isinya yaitu mahasiswa-nya yang pasti adalah orang yang kami kenal a.k.a teman kami yang lain. Banyak cerita dan tanggapan yang keluar dari perbincangan kita namun entah kenapa topik pembicaraan mulai berubah. Hal yang dibicarakan menjurus ke persoalan 'hati'.
Pembicaraan berat ini dimulai dan mengakibatkan saya tidak bisa tidur sampai pukul 2:20 dini hari (malah masih ngetik-ngetik ini). Ada seorang cowok ganteng yang membuat mata tertarik namun apa yang bisa mengalahkan perbuatan hati yang sungguh tak ternilai ini, BAYANGKAN saudara-saudara .. si 'HATI' malah masih jalan di tempat padahal jelas-jelas sudah tidak ada hubungan dengan .. ehm.. sebut saja 'ex'
yah, faktor 'ex' ini memang sulit untuk diperdebatkan. Sebuah kalimat yang menyatakan 'All I want Is You' memang benar ada di kondisi seperti ini..
Biarpun banyak orang yang seharusnya bisa dan memenuhi kriteria pendamping namun tetap saja yang ambil peranan itu adalah 'HATI'.

Seandainya aku bisa dengan gampang mengubah seluruh isi hati sesuai keinginanku, pastinya aku juga dengan gampang menjadi orang yang benar-benar bahagia tapi acapkali yang selalu aku perbuat adalah terlalu berani berkorban oleh orang yang tidak jelas apakah dia sayang atau tidak ke aku, namun apapun itu aku percaya semua membuat karakterku lebih baik.

Tuhan,
aku tidak minta agar Kau memberikan aku seperti apa yang aku inginkan tapi aku minta Kau tuk memampukan aku melewati segala hal yang harus aku hadapi.
Mungkin perasaan ini hanya akan sia-sia tapi aku tau bahwa inilah yang disebut pengorbanan.
See Yah :)

0 Responses